Network
- Kartu Tanda Penduduk (KTP) pemohon dan pasangan (jika sudah menikah).
- Kartu Keluarga (KK).
- Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) atau surat keterangan usaha dari Kelurahan/Kecamatan.
- Laporan keuangan usaha (untuk pengajuan KUR Kecil).
- Agunan sesuai ketentuan (untuk pengajuan KUR Kecil dan nominal tertentu pada KUR Mikro).
Baca Juga: Ini Cara Cepat dan Lengkap Mengajukan Pinjaman Online di BRI
Keuntungan Mengajukan KUR BNI
Ada beberapa keuntungan yang bisa Anda peroleh dengan mengajukan KUR BNI, di antaranya:
- Suku bunga bersaing: KUR BNI menawarkan suku bunga yang kompetitif dibandingkan dengan produk kredit usaha lainnya.
- Proses cepat: Pengajuan KUR BNI umumnya diproses dengan cepat, sehingga Anda bisa segera mendapatkan modal usaha yang dibutuhkan.
- Persyaratan mudah: Persyaratan pengajuan KUR BNI relatif mudah, terutama untuk KUR Mikro.
- Fasilitas kredit hingga Rp 500 juta: KUR BNI menyediakan fasilitas kredit yang cukup besar untuk mendukung pengembangan usaha Anda.
- Jangka waktu pengembalian fleksibel: Jangka waktu pembayaran KUR BNI bisa disesuaikan dengan kemampuan usaha Anda.
Tips Mengajukan KUR BNI
Sebelum mengajukan KUR BNI, ada beberapa tips yang perlu Anda perhatikan:
- Pilih jenis KUR yang sesuai dengan kebutuhan usaha Anda.
- Hitung kemampuan finansial untuk membayar angsuran.
- Lengkapi seluruh dokumen yang diperlukan dengan benar.
- Jaga kondisi keuangan usaha agar pengajuan KUR Anda disetujui.
Baca Juga: 3 Cara Mengaktifkan Kartu Telkomsel, Cek Disini, Cukup Mudah Bukan ?
Dengan kemudahan dan keuntungan yang ditawarkan, KUR BNI menjadi solusi yang menarik bagi pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya. Untuk informasi lebih lanjut mengenai KUR BNI, Anda bisa mengunjungi website resmi BNI atau menghubungi call center BNI.
