295 Jemaah Haji Indonesia Dibadalhajikan Tahun Ini, Rata-rata karena Wafat dan Sakit

PADANG RAYA NEWS - Sebanyak 295 jemaah haji Indonesia Dibadalhajikan dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini. Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Jenderal (Dirjen) Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag), Hilman Latief pada Rabu, 19 Mei 2024.

Ia mengatakan, jemaah yang hajinya dibadalkan tersebut karena tidak mampu melanjutkan ibadah hajinya ataupun karena wafat.

Rata-rata dari 295 jemaah yang Dibadalhajikan tersebut karena wafat dan sakit di Arab Saudi. Ia pun merinci jemaah yang Dibadalhajikan tersebut.

"Jamaah haji yang dibadalkan sebanyak 295 jemaah, dengan rincian 9 jemaah tunggakan tahun lalu, 9 jemaah wafat di embarkasi, 115 jemaah wafat di Arab Saudi, 119 jemaah sakit di RS Saudi, dan 43 jemaah yang dirawat di KKHI," ujarnya dikutip Padang Raya News dari Pikiran Rakyat.

Diketahui, seluruh rangkaian puncak haji tahun ini atau 1446 Hijriah telah berakhir pada Rabu, 18 Juni 2024 waktu Arab Saudi.

Baca Juga: Jemaah Haji Indonesia yang Wafat Tahun Ini 193 Orang, Menurun Dibanding Tahun Lalu

193 Jemaah Haji Wafat dalam Penyelanggaraan Ibadah Haji Tahun Ini

Sebanyak 193 orang jemaah haji wafat dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini. Hal tersebut berdasarkan data sistem informasi dan komputerisasi haji terpadu (Siskohat) pada Kamis, 20 Mei 2024.

Diketahui, jumlah jemaah haji yang wafat dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini menurun dari tahun lalu atau tahun 2023. Jika tahun sekarang 193 orang, tahun lalu mencapai 313 jemaah haji yang wafat.

Rincian jemaah haji yang wafat tersebut adalah 19 orang jemaah wafat di Madinah, 138 orang jemaah wafat di Mekah, 3 orang jemaah wafat di Jeddah serta 6 orang jemaah wafat di Arafah dan 27 orang jemaah wafat di Mina ketika puncak ibadah haji.