Patahan Sumatra Jadi Ancaman Gempa Bumi yang Nyata di Pulau Sumatera

- 8 Juni 2024, 19:47 WIB
Sesar Semangko
Sesar Semangko /Wikipedia

PADANG RAYA NEWS - Patahan Sumatra atau dikenal juga sebagai Sesar Semangko, merupakan bentukan geologi berupa patahan aktif sepanjang 1.900 kilometer yang membentang dari ujung utara Aceh hingga Teluk Semangka di Lampung.

Patahan raksasa ini menjadi salah satu struktur geologi paling penting di Indonesia dan memiliki peran signifikan dalam pembentukan Pulau Sumatera serta menjadi sumber ancaman gempa bumi yang signifikan bagi penduduknya.

Baca Juga: Minat Masyarakat Sijunjung Ikut Adhoc Pilkada Menurun Dibandingkan Pemilu

Karakteristik Patahan Sumatra ini mempunyai jenis patahan sesar geser (strike-slip fault) yang membentang 1.900 km dari Aceh hingga Lampung. Patahan ini menyebabkan pembentukan Pegunungan Barisan.

Potensi gempa bumi yang bisa ditimbulkan patahan ini berkekuatan sedang hingga kuat dengan kedalaman dangkal (kurang dari 20 km). Sementara itu, dampak gempa yang ditimbulkan adalah kerusakan parah, tanah longsor, dan tsunami (di daerah pesisir)

Patahan Sumatra merupakan sumber gempa bumi yang aktif dan berpotensi menimbulkan kerusakan parah. Gempa bumi yang terjadi di patahan ini umumnya berkekuatan sedang hingga kuat dan dangkal, sehingga dampaknya bisa lebih merusak dibandingkan gempa bumi dengan magnitudo yang sama namun lebih dalam.

Baca Juga: DESTINASI WISATA: Kepulauan Raja Ampat Surga Bagi Para Pelancong, Ini Keistimewaannya

Selain kerusakan akibat guncangan gempa, patahan Sumatra juga berpotensi memicu tanah longsor, terutama di daerah perbukitan.

Di daerah pesisir, gempa bumi di patahan ini juga dapat berakibat tsunami, seperti yang terjadi pada gempa bumi Mentawai 2009 dan gempa bumi Bengkulu 2010.

Halaman:

Editor: Fauzaki Aulia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah