Melaksanakan puasa sunnah merupakan salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah dan meningkatkan keimanan serta ketakwaan.
Baca Juga: Pemkab Sijunjung Berikan Reward Umroh Gratis Bagi Pelajar Hapal Al-Qur'an 30 Juz
Hadits Tentang Puasa Ayyamul Bidh
Ada beberapa hadits yang menyebutkan tentang keutamaan dan anjuran menjalankan puasa Ayyamul Bidh. Puasa Ayyamul Bidh adalah salah satu ibadah sunnah yang dapat dilakukan oleh umat Islam untuk mendapatkan berbagai manfaat baik dari sisi spiritual maupun kesehatan.
Berikut beberapa dalil yang menjelaskan keutamaan dan anjuran melaksanakan puasa Ayyamul Bidh:
1. Hadits dari Abdullah bin 'Amr bin Al-'Ash (ra) Nabi Muhammad SAW bersabda: "Berpuasalah tiga hari setiap bulan, karena sesungguhnya kebaikan itu (akan dilipatgandakan) dengan sepuluh kali lipatnya, dan itu seperti berpuasa sepanjang masa." (HR. Bukhari dan Muslim)
2. Hadits dari Abu Hurairah (ra) Nabi Muhammad SAW bersabda: "Kekasihku (Rasulullah) mewasiatkan kepadaku tiga perkara yang aku tidak akan meninggalkannya sampai aku mati: berpuasa tiga hari setiap bulan, mengerjakan shalat Dhuha, dan tidur dalam keadaan telah mengerjakan shalat Witir." (HR. Bukhari dan Muslim)
3. Hadits dari Abu Dzar Al-Ghifari (ra): Rasulullah SAW bersabda: "Jika kamu berpuasa tiga hari dalam setiap bulan, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriyah)." (HR. Tirmidzi)
Dari hadis-hadis tersebut, dapat disimpulkan bahwa puasa Ayyamul Bidh adalah puasa sunah yang sangat dianjurkan dan memiliki keutamaan besar. Puasa ini bukan hanya memiliki nilai ibadah, tetapi juga membawa manfaat kesehatan dan spiritual bagi yang melaksanakannya.
Niat Puasa Ayyamul Bidh
Sebelum menjalankan puasa ayyamul bidh penting mengetahui bacaan niatnya sebagai berikut: Nawaitu Shauma Ghadin Ayyaamul Bidh Sunnatan Lillaahi Ta'ala.