Network
PADANG RAYA NEWS - Sembilan (9) negara menolak Palestina menjadi anggota Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) dalam pemungutan suara Resolusi Majelis Umum PBB dalam penentuan keanggotaan Palestina di organisasi tersebut pada Jumat, 10 Mei 2024 lalu.
Dari ke 9 negara tersebut, salah satunya adalah negara pesepakbola Leonel Messi, Argentina. Selain itu, negara yang turut menolak adalah Amerika Serikat, Israel, Hungaria, Micronesia, Papua Nugini, Nauru, Palau, dan Republik Ceko.
Baca Juga: Turki Ajak Negara Muslim Tekan Israel Akhiri Penindasan di Palestina
Dalam resolusi tersebut, 143 negara mendukung Palestina menjadi angin penuh PBB dan 25 negara lainnya abstain.
Ke 25 negara yang abstain di antaranya Albania, Austria, Bulgaria, Kanada, Kroasia, Fiji, Finlandia, Georgia, Jerman, Italia, Latvia, Lituania, Malawi, Kepulauan Marshall, Monako, Belanda, Makedonia Utara, Paraguay, Republik Moldova, Rumania, Swedia, Swiss, Ukraina, Inggris, dan Vanuatu.
Palestina saat ini berstatus sebagai negara pengamat yang bukan anggota PBB. Dengan adanya resolusi tersebut, menambah dan memperkuat hak Palestina dalam PBB. Didalam resolusi juga mendorong Dewan Keamanan untuk mempertimbangkan kembali pengajuan menjadi anggota penuh PBB.
Baca Juga: Pemkab Tanah Datar Serahkan Bantuan Untuk Palestina, Berharap Difokuskan Untuk Penyediaan Air Bersih
Tanggapan Palestina dan Israel terhadap Resolusi
Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyambut baik resolusi ini.
"Dunia bersama rakyat Palestina," ucapnya.
Sementara itu, Duta Besar Israel untuk PBB, Gilad Erdan, menolak mentah-mentah resolusi Majelis Umum PBB. Erdan menyebut negara yang mendukung resolusi sama saja mendukung kelompok Hamas Palestina. Tak cuma menolak, di depan podium, ia juga merobek-robek salinan 'Piagam PBB' yang ia pegang.
"Saya ingin dunia menyaksikan tindakan amoral ini. agar kalian semua juga berkaca bahwa ini, tindakan Anda semua, telah menghancurkan Piagam PBB. Kalian memalukan," tutupnya.
