Network
PADANG RAYA NEWS- Perselingkuhan adalah satu kata yang menjadi lawan dari kesetiaan dalam hubungan cinta. Ia bisa mencoreng atas nama kejujuran dan kebahagiaan, bahkan berujung kandasnya hubungan yang barangkali sudah terjalin bertahun-tahun lamanya sekalipun.
Perselingkuhan bisa terjadi karena adanya perilaku yang mengarah ke perbuatan itu. dan hal ini sering dilakukan tanpa disadari.
Beberapa perilaku yang mungkin tampak sepele tetapi bisa berujung pada perselingkuhan adalah:
-
Berbagi rahasia intim: Saat seseorang mulai berbagi masalah pribadi atau perasaan yang dalam dengan orang lain di luar hubungan mereka, ini bisa membuka pintu bagi ikatan emosional yang lebih dalam, yang pada akhirnya dapat mengarah pada perselingkuhan.
-
Mengabaikan komunikasi dalam hubungan: Ketika seseorang tidak lagi mendengarkan atau berbicara dengan pasangan mereka, ini dapat menyebabkan ketidakpuasan dan ketidaksempurnaan dalam hubungan, yang membuat seseorang rentan terhadap pencarian perhatian dan keintiman di luar hubungan.
-
Menjaga kontak dengan mantan: Memiliki hubungan yang terus-menerus dengan mantan pasangan dapat menciptakan perasaan nostalgia dan kedekatan emosional yang bisa memicu perselingkuhan jika perasaan tersebut tidak dikendalikan dengan baik.
-
Mengabaikan batas-batas yang tepat dengan teman sejenis: Ketika seseorang mulai menembus batas-batas emosional atau fisik dengan teman sejenis, itu bisa membuka jalan bagi perselingkuhan.
-
Kehilangan waktu bersama: Saat seseorang lebih memilih menghabiskan waktu dengan orang lain daripada pasangan mereka, itu bisa menciptakan kesenjangan emosional dan memicu keinginan untuk mencari hubungan yang lebih memuaskan di luar hubungan yang ada.
-
Mengabaikan kebutuhan emosional pasangan: Ketika seseorang tidak lagi peduli atau memperhatikan kebutuhan emosional pasangan mereka, ini bisa membuat pasangan merasa diabaikan dan mencari keintiman di tempat lain.
