Dituduh Pro LGBT, Partai Ummat Desak Konser Coldplay di Jakarta Dibatalkan

- 9 November 2023, 15:26 WIB
Coldplay akan menggelar konser di Jakarta pada 15 November 2023.
Coldplay akan menggelar konser di Jakarta pada 15 November 2023. /Instagram @coldplay/Pikiran Rakyat

KONTEN PADANG - Partai Ummat menuding grup musik asal Inggris, Coldplay bisa membawa pengaruh buruk terhadap generasi muda Indonesia dan sekaligus mendesak agar konser Coldplay di Jakarta dibatalkan.

Pasalnya, Coldplay dikenal sebagai grup musik yang kerap lantang menyuarakan dukungan untuk LGBT.
Ketua Bidang Pendidikan DPP Partai Ummat, Aspizain Caniago dalam keterangan tertulis pada Kamis, 9 November 2023 juga menyebutkan, ada waktu bagi promotor untuk membatalkan konser ini karena merusak generasi muda kita.

"Khususnya untuk agama Islam, larangan terhadap seks sesama jenis jelas larangannya dalam Al Quran," sambungnya.

Tak hanya itu, tegas Aspizain, perilaku LGBT tidak hanya dilarang oleh Islam, melainkan juga oleh agama-agama yang tumbuh di Indonesia. Pihaknya juga tidak ingin generasi muda berperilaku tidak sesuai ajaran agama.

"Tanpa sadar mereka terbawa arus dan perilaku idola mereka. Sebagai pendidik, kita paham bagaimana proses internalisasi nilai melalui seni," katanya.

Oleh karena itu, dia mendesak pihak kepolisian dan lembaga terkait untuk mencabut izin konser Coldplay.

"Pengembalian uang tiket tidak seberapa dibanding dampak yang ditimbulkan. Paling penting kita harus menyelamatkan generasi muda yang kelak akan menjadi penerus," tutur dia.

Konser Perdana di Indonesia

Untuk diketahui, Coldplay akan menggelar konser perdananya di Indonesia pada 15 November 2023 mendatang.

Konser dalam rangka Music of the Spheres World Tour itu akan dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat.

Halaman:

Editor: Vajrel Tri Ananda M

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x